Cerita Tentang

Pengawal Obama Bayar Dua PSK Rp550 Ribu

VIVAnews - Skandal prostitusi pengawal Barack Obama atau Secret Service masih bergulir bak bola panas di Amerika Serikat. Kasus yang memalukan Obama di luar negeri itu masih terus dalam penyelidikan aparat terkait.
BBC, Rabu 18 April 2012, melaporkan bahwa terdapat 11 agen Secret Service dan militer yang terlibat skandal tersebut. Direktur Secret Service yang mengepalai penyelidikan, Mark Sullivan, mengatakan saat ini mereka tengah ditanyai perihal peristiwa itu dan keterlibatan 20 wanita PSK.

Sullivan sebelumnya dipanggil Kongres untuk menjelaskan apakah skandal itu membahayakan presiden. "Siapa wanita ini? Mungkinkah mereka anggota kelompok anti Amerika? Apakah mereka meletakkan penyadap, menyabotase senjara, atau hal lain yang mengganggu pengamanan kepala negara," kata Susan Collins, anggota kongres dari partai Republik.

Hasil penyelidikan sementara, ke 20 wanita itu adalah benar PSK dan bukan anggota organisasi apapun. Setelah skandal itu terungkap, ke 11 agen yang terlibat langsung dipulangkan ke Amerika Serikat dan diganti dengan agen yang lain.
Diketahui, ke 11 agen dan militer itu sempat berpesta di Pley Club Cartagena, sebuah klab penari telanjang yang terkenal di kota tersebut, sebelum berpesta seks. Untuk dua orang PSK, mereka hanya membayar US$60 atau sekitar Rp550.000 kepada mucikari.
Esoknya, seorang PSK yang disewa mendatangi para agen dan meminta bayaran tambahan. Pengaduan PSK ini juga disampaikan ke perwakilan AS di negara tersebut.

Skandal ini memalukan Obama yang saat itu tengah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi para pemimpin di Amerika Serikat. Pertemuan yang seyogyanya membicarakan penanganan perdagangan Narkoba malah ramai soal skandal Secret Service dan PSK.

"Kami mengecewakan boss, karena tidak ada yang membicarakan soal KTT di Kolombia, yang ramai justru insiden ini," kata Martin Dempsey, ketua staf gabungan AS, dikutip dari CNN.
Tags: , ,

About author

Curabitur at est vel odio aliquam fermentum in vel tortor. Aliquam eget laoreet metus. Quisque auctor dolor fermentum nisi imperdiet vel placerat purus convallis.

0 comments

Leave a Reply